MSG Alias Micin, Penyedap Rasa Alami Hasil Fermentasi


StudioTangkas - Monosodium glutamat (MSG) atau yang dikenal sebagai vetsin/micin merupakan penyedap rasa alami yang diperoleh dari hasil pengolahan rumput laut dan seiring berkembangnya teknologi, MSG dibuat dari proses fermentasi tepung yang pengolahannya mirip seperti membuat cuka, wine ataupun yoghurt. Secara kimia, MSG berbentuk seperti bubuk crystalline berwarna putih yang mengandung 78% asam glutamat dan 22% gabungan dari sodium dan air.

Pada dasarnya, asam glutamat yang terkandung dalam MSG tidak berbeda dengan yang terkandung dalam tubuh manusia dan bahan makanan alami seperti keju, ekstrak kacang kedelai dan tomat. Dengan demikian, MSG dinyatakan sebagai bagian dari bahan makanan biasa seperti halnya garam, baking powder dan lada berdasarkan laporan Federation of American Societies for Experimental Biology (FASEB) 1995 pada Food and Drug Administration (FDA).

"Glutamat sendiri memiliki fungsi sebagai penghubung otak ke seluruh jaringan syaraf dan pengendali fungsi tubuh," kata dokter dan ahli nutrisi DR med. Dr Maya Surjadjaja M Gizi, Sp GK , FAAMFM, saat acara temu media di Jakarta, Rabu (5/2/2020).

STUDIO TANGKAS adalah Agen Tangkas Online, Agen Poker Online, Agen Poker GLX
Dapatkan BONUS CASHBACK TANGKAS 10%



Di sisi lain, penggunaan MSG yang ditambahkan ke dalam masakan untuk menghasilkan rasa gurih semakin tinggi penggunaannya dari waktu ke waktu. Di banyak negara, MSG sering disebut sebagai garam China karena penggunaan MSG memang paling sering digunakan untuk berbagai menu masakan Asia serta beberapa makanan olahan di berbagai negara Barat.

Selain memberikan rasa gurih jika dibubuhkan ke dalam masakan, MSG juga memberikan aroma khas jika ditambahkan ke dalam makanan olahan. Rasa gurih yang dihasilkan ini dinamakan dengan umami atau rasa kelima setelah rasa manis, asin, pahit dan gurih. Kata umami sendiri diambil dari Bahasa Jepang yang artinya rasa menyenangkan dan gurih.

"Berdasarkan hasil riset yang hasilnya dipublikasikan tahun 2015 melalui jurnal berjudul Flavour yang berisikan berbagai artikel mengenai The Science of Taste disebutkan bahwa rasa umami dapat memperbaiki rasa makanan rendah kalori yang justru dapat menguntungkan kesehatan," kata dia. 



Posted by Studio Tangkas
Studio Tangkas | Agen Tangkas Online Indonesia

WhatsApp : +855 935 89 168

Comments

Popular posts from this blog

Mengenal Penyakit Asma dan Cara Menangkal Serangannya

Kelelawar, Hewan Pembawa 137 Virus Penyakit

Menstruasi alias haid tak jarang membuat hari-hari 'berwarna', boleh jadi mood yang naik-turun atau respons tubuh yang tak seperti biasanya. Bahkan jelang haid, perempuan kadang dibuat tidak nyaman karena kembung. Rasa tidak nyaman pada hari-hari sebelum haid tiba selalu dihubungkan dengan gejolak hormon. Anggapan ini tidak keliru. Kembung jadi efek dari fluktuasi hormon estrogen dan kadar hormon progesteron yang drop. Meggie Smith, spesialis kandungan-kebidanan, menuturkan saat kadar estrogen lebih tinggi, tubuh cenderung menahan air. "Progesteron, yang tinggi di paruh kedua siklus Anda, dapat membuat saluran pencernaan menjadi lebih lambat," kata Smith dikutip dari Women's Health Magazine. Perempuan biasanya mengalami kembung selama dua hari jelang haid. Namun ada pula yang sampai lima hari. Bagaimana cara mengatasinya? 1. Asupan makanan kaya potasium Perhatikan konsumsi makanan Anda. Isi piring dengan makanan dengan kandungan potasium atau kalium. Isabel Smith, ahli diet dan fitness di New York City menyarankan makanan tinggi potasium seperti pisang, tomat, blewah dan asparagus untuk membantu menyeimbangkan cairan tubuh. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi makanan yang bisa berperan jadi diuretik alami seperti seledri, timun, semangka, dan jus lemon. Sherry Ross, ahli kesehatan perempuan di Providence Saint John's Health Center, berkata makanan ini ditambah bawang dan jahe bisa membuat tubuh terasa lebih ringan selama haid. 2. Hindari makanan pemicu gas Kembung bisa bertahan lebih lama akibat konsumsi makanan yang memicu gas. Barangkali jenis makanan seperti brokoli dan brussels sprout menginspirasi Anda untuk konsumsi makanan sehat, tetapi tidak untuk saat ini. Brokoli, kubis, kacang-kacangan, kembang kol juga brussels sprout mengandung gula kompleks yang disebut raffinose. Manusia tidak memiliki cukup banyak enzim untuk memecah jenis gula ini sehingga mengakibatkan kembung. Hal ini berpotensi memicu atau memperparah kondisi. 3. Kurangi kafein dan alkohol Jelang haid, sebaiknya Anda mengurangi atau bahkan menghindari kafein dan alkohol. Diana Bitner, spesialis kandungan di Michigan, mengatakan alkohol bisa memicu rasa tidak nyaman pada payudara, mood kacau dan kembung. "Dan kopi bisa menimbulkan stimulasi berlebihan pada saluran cerna dan mengiritasi perut, membuat Anda dehidrasi, yang mengakibatkan Anda menyimpan banyak air," imbuh dia. 4. Jauhi soda Ada sebagian yang meyakini konsumsi minuman bersoda bisa meredakan rasa tidak nyaman jelang haid. Namun Smith mengungkapkan, hal tersebut justru bisa membuat kembung semakin parah. Ini pun berlaku pada minuman berpemanis. "Jangan biarkan label-label yang menggunakan pemanis buatan membodohi Anda, mereka juga mengakibatkan kembung," kata Smith mengingatkan. Daripada minum minuman berpemanis atau bersoda, lebih baik minum air putih atau campur dengan peppermint untuk meredakan kembung. 5. Tak perlu konsumsi buah secara masif Saat perut kembung dan tidak nyaman, kadang terlintas untuk menambah konsumsi buah-buahan dan sayuran. Sebenarnya sah-sah saja dan bagus untuk kesehatan. Tetapi menambah porsi buah dan sayur selama masa haid malah membuat perut kembung. Sara Twogood, asisten profesor kebidanan dan ginekologi di University of Southern California Keck School of Medicine mengatakan kembung terjadi akibat tubuh tidak terbiasa dengan asupan serat yang banyak dan dalam waktu singkat.